Tertinggi di Sumatera, Realisasi Investasi di Riau Tahun 2019 Capai Rp 41 Triliun

Tertinggi di Sumatera, Realisasi Investasi di Riau Tahun 2019 Capai Rp 41 Triliun
Tertinggi di Sumatera, Realisasi Investasi di Riau Tahun 2019 Capai Rp 41 Triliun

PEKANBARU - Realisasi investasi di Provinsi Riau tahun 2019 lalu cukup menggembirakan. Bahkan realisasi investasi pada triwulan IV tahun 2019 menempatkan Provinsi Riau berada pada urutan pertama tertinggi di Sumatera dan berada pada urutan keenam secara nasional.

Berdasarkan data yang dirilis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau, Rabu (5/2/2020) tercatat, realisasi investasi Provinsi Riau sepanjang tahun 2019 tembus hingga ke angka Rp 41,80 triliun.

Sedangkan untuk realisasi investasi untuk periode triwulan IV (Oktober - Desember) tahun 2019 mencapai Rp 9,13 triliun, meningkat sebesar 43,34 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 sebesar Rp 6,37 triliun.

"Capaian investasi periode triwulan IV ini berhasil menyerap tenaga kerja Indonesia sebanyak 26.265 orang. Secara keseluruhan sepanjang tahun 2019 serapan tenaga kerja di Riau mencapai sebanyak 61.455 orang," kata Kepala DPM PTSP Riau, Evarefita didampingi Ketua Komisi III DPRD Riau, Husaimi Hamidi dan Kabid Pengendalian Pelaksanaan dan Pengolahan Data Penanaman Modal DPM PTSP Riau, Arsyad saat ekpose di Ruang Kenanga Kantor Gubernur Riau, Rabu (5/2/2020).

Selain itu, DPM PTSP Riau juga mencatat selama triwulan IV tahun 2019 realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai sebesar Rp 5,17 triliun, naik 3,84 persen dengan priode yang sama di tahun 2018. Begiru juga dengan realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai sebesar Rp 3,96 triliun, naik 185,12 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018.

Berdasarkan lokasi DPMPTSP Provinsi Riau mencatat kabupaten/kota lima besar penyumbang investasi terbesar di Riau priode Januari hingga Desember 2019.

Diurutan pertama adalah Kabupaten Pelalawan sebesar Rp 19,045 triliun. Kedua Kabupaten Bengkalis Rp 6,694 triliun. Urutan ketiga Kota Dumai Rp 5,937 triliun, keempat Kabupaten Indragiri Hulu Rp 2,592 triliun dan terkahir Kabupaten Kampar Rp 2,043 triliun.

"Peningkatan realisasi investasi yang signifikan merupakan hasil dari upaya dan kolaborasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang tidak hanya berusaha mencari investasi baru, namun juga melakukan pengawalan dan penyelesaian permasalahan atas investasi yang sudah ada sebelumnya," kata Eva.

Pemprov Riau akan terus fokus dalam mewujudkan percepatan realisasi investasi dan mengatasi berbagai hambatan yang dihadapi investor, baik karena kendala perizinan, masalah pertanahan, maupun regulasi.

"Langkah nyata dilakukan melalui eksekusi proyek-proyek mangkrak sebagai salah satu strategi untuk mencapai target realisasi investasi di tahun 2020 yang mencapai Rp 29 triliun," ujarnya. (Src1)

Berita Lainnya

Index