Viral

Video Kucing Diinjak Sampai Mati, Aksinya bikin murka publik

Video Kucing Diinjak Sampai Mati, Aksinya bikin murka publik
Foto: Facebook

SERAMBIRIAU.COM - Warganet dibuat geram dengan aksi kejam yang tega dilakukan oleh tiga orang perempuan asal Malaysia. Pasalnya, mereka dengan sengaja menginjak-injak seekor anak kucing hingga mati mengenaskan. 

Kucing kecil berwarna abu-abu itu diikat menggunakan seutas tali kemudian bagian belakang badannya yaitu ekor dan dua kaki kecilnya diinjak-injak oleh para pelaku. 

Tak diketahui apa motif di balik penganiayaan tersebut namun, aksi kejam ketiga orang pelaku terekam oleh kamera dan videonya tersebar luas di media sosial. Warganet pun merasa marah saat mengetahui kejadian tersebut. 

"Enggak kuat nayangin videonya, sadis banget, psikopat banget tuh orang. Videonya banyak di timeline. Pelaku, tempat, dan kejadian belum diketahui. Semoga mereka ditangkap," tulis akun @jagad.viral via Instagram. 

Warganet mengaku tak tega saat melihat video tersebut beredar luas di media sosial. Mereka menduga para pelaku menderita gangguan jiwa karena tega menyiksa seekor anak kucing hingga mati secara mengenaskan. 

"Sampai nangis aku nonton videonya, kok bisa ya tega begitu," tulis akun @siskatomato. "Kenapa harus kucing kecil. Kenapa enggak singa aja sekalian kalau berani. Jangan cuma berani sama makhluk kecil dan lemah," kata @dr.dewianna. 

"Ya Allah jahat banget enggak ada hati ini orang ngelakuin begini, kucing enggak salah apa-apa diperlakuin begini," tulis @uciromadhona. 

Ketiga orang pelaku akhirnya berhasil dilacak dan dilaporkan ke kantor kepolisian Malaysia oleh seorang bernama Muhammad Awalludin. Warganet berharap para pelaku bisa segera diamankan dan dihukum sesuai perbuatannya. 

"Ya allah berdosakah hamba jika mendoakan yang buruk untuk manusia laknat ini, jika berdosa maafkan hamba, jika tidak limpahkan azab yang pedih padanya amin," kata @anissamuller. 

"Bakalan kena sial seumur hidup lo bertiga," kata @anggraeni.yunia16. 


Sumber: Suara.com / Editor


 

#Viral

Index

Berita Lainnya

Index