Pekanbaru - Dalam rangka tindak lanjut kegiatan program penanaman pohon dengan pola asuh, Pada hari Sabtu 11 Desember 2021 diKomplek sekolah Aisiyah dan Muhammadiyah SP 6 Pangkalan Kerinci pada Senin, 11 Desember 2021.
Dalam kegiatan tersebut Dihadiri Dr. Wirdati irma, S.Pd, M.Si selaku ketua LLHPB PWA RIAU juga bersama ibu-ibu Koordinator PW Aisyiyah Riau, yaitu Dra. Mudarni Hidayati selaku koordinator LLHPB PWA Riau, Dra. Dasma selaku Koordinator untuk PDA Pelalawan. PDA Pelalawan dihadiri oleh Hj. Ernawati, S. Ag dan Hj. Syufinah, S. Ag selaku ketua dan sekretaris PD Aisyiyah Pelalawan, dr. Andra dari PD Muh. Pelalawan segenap pimpinan PD Aisyiyah, PD Muhammadiyah, Ortom PD Aisyiyah, Ortom PD Muhammadyah. Termasuk juga Amal usaha Aisyiyah dan Muhammadiyah
Dalam kegiatan program penanaman pohon dam Sayur dengan pola asuh LLHPB PWA RIAU melakukan penyerahan bibit dan sekaligus louncing penanaman pohon. Mengingat kelangsungan hidup kita dan makhluk hidup lainnya sangat tergantung dari pohon dan sayuran, maka inj merupakan tindakan yang arif-bijaksana jika dalam semangat masyarakat untuk menjaganya dengan baik insyaallah nantinya akan bermanfaat bagi makhluk hidup yang ada di alam ini, serta menjaga kelestarian lingkungan.
Perihal penanaman pohon dengan pola asuh, kita perlu serentak satu visi, satu niat, satu langkah dan satu tindakan untuk menyerukan dan melakukan gerakan menanam pohon dengan pola asuh. Jika setiap orang merasa terpanggil untuk menanam satu bibit pohon saja, maka sungguh merupakan suatu perbuatan yang luar biasa. Apalagi jika kita mengindahkan kegiatan program penanaman pohon dengan Pola Asuh ini merupakan perbuatan terpuji dan dapat menjadi andil besar dalam memelihara kehidupan di muka bumi.
Program penanam pohon Dan sayur dengan pola asuh oleh LLHPB PWA Riau yang bekerja sama dengan LLHPB PP dan Lazismu, perlu menjadi komitmen moral kita semua untuk bekerja dalam mengasuh pohon yang sudah ditanam hingga nantinya kita dapatkan hasil dari apa yang sudah ditanam karena untuk mewujudkan ini sebetulnya tidak sulit dan juga tidak membutuhkan investasi yang besar. Untuk itu komitmen ini dapat dimulai dari diri kita sendiri, keluarga, sekolah, perguruan tinggi, lembaga pemerintah, lembaga sosial dan lembaga usaha swasta serta masyarakat umum.