PEKANBARU, SERAMBIRIAU.COM - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau berhasil mengamankan satu orang pelaku pengedar 3,5 Kg narkoba jenis sabu dan 6.886 butir pil extacy.
BNNP Riau mendapatkan informasi dari masyarakat di Labu Baru Timur Kecamatan Payunh Sekaki Kota Pekanbaru yang mencurigai kegiatan pelaku berinisial RAW yang di duga sebagai pengedar narkoba.
melalui Tim Brantas BNNP Riau pada tanggal 17 Januari 2020 sekitar jam 09.00 adakan penyelidikan terhadap pelaku berinisial RAW dan pada pukul 13.00 kita lakukan penangkapan terhadap pelaku RAW.
"dari tangan tersangka berhasil di amankan barang bukti yang ada di bawah stang motor yang pelaku bawa ada satu bungkus warna hitam yang di duga narkoba jenis sabu dalam ukuran sedang dan satu bubgkus rokok magnum yang di dalam hungkus rokok terdapat satu bungkus sedang yang di duga narkoba jenis sabu,"ucap Kepala BNNP Riau Brigjen Pol Drs Untung Subagyo saat konfrensi pers di aula kan kantor BNNP Riau.Kamis.(23/1/2020).Siang.
Kepala BNNP Riau Brigjen Pol Drs Untung Subagyo menambahkan,kita lakukan pengeledahan di rumah pelaku RAW yang beralamat Jalan Tiung Ujung No 40A kelurahan Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru yang di saksikan oleh warga sekita kita lakukan pengeledahan.
"dari rumah pelaki RAW BNNP Riau temukan barang bukti di dalam kamar pelaku RAW 3,5 Kg Sabu dan 6.886 butir extacy,"ungkap Kepala BNNP Riau.
Kepala BNNP Riau menjelaskan Pelaku RAW imi sebagai pengedar,pelaku hanya mengantar barang sesuai arahan dari bos besarnya,pelaku hanya di telepon bos besar di suruh antar barang ke titik yang sudah di tentukan bos besanrnya.
Barang narkoba ini berasal dari negara tetangga Malaysia dan RAW di bayar 3.5 juta perminggu olah bos besarnya.
BNNP Riau masih mengekar DPO yang berinisial I yang masih kita lakukan penyelidikan terhadap DPO berinisial I,"jelas Kepala BNNP Riau.(Sat)
.jpeg)
