LAMR akan Bahas Peredaran Narkoba dengan TNI, Polri dan Pemprov Riau

LAMR akan Bahas Peredaran Narkoba dengan TNI, Polri dan Pemprov Riau
Ketua DPH LAM Riau, Datuk Sri Syabhril Abubakar.

PEKANBARU, SERAMBIRIAU.COM - Peredaran narkoba di Riau yang semakin merajalela membuat Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) harus mengambil sikap. Seperti diketahui, Riau masuk dalam 5 besar peredaran narkoba terbesar di Indonesia. Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan nilai-nilai kemelayuan di Riau.

Ketua DPH LAM Riau, Datuk Sri Syabhril Abubakar,  mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan akan segera melakukan rapat kerja dengan Pemrov Riau dan aparat kepolisian dan TNI untuk membahas secara khusus Narkoba di Riau.

"Kami akan mengadakan pertemuan, karena ini harus kita hadapi ekstra serius lagi. Karena kejadian akhir-akhir ini sudah sangar darurat," tegas Syahril.

Ia mengakui bahwa Riau memang menjadi titik masuk narkoba yang sangat mudah.

"Daerah kita strategis untuk pintu masuk narkoba, karena banyak pelabuhan tikus. Membuat anak kemenakan kita tergiur dengan barang haram tersebut. Untuk itu hal ini harus diantisipasi dengan serius oleh semua pihak," tukasnya. (Ckp)

Berita Lainnya

Index