Pemko Pekanbaru Terima Hibah Sumur Bor Dari Kementerian ESDM

Pemko Pekanbaru Terima Hibah Sumur Bor Dari Kementerian ESDM

DENPASAR - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Provinsi Riau, menerima hibah dua sumur bor dalam dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Kedua sumur bor dalam tersebut terletak di wilayah Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp438 juta lebih, dan di Kelurahan Lembah Sari Kecamatan Rumbai dengan anggaran Rp475 juta lebih.

Serah terima hibah sumur bor yang dibangun pada 2018 lalu tersebut ditandai dengan penandatanganan naskah berita acara serah terima hibah barang milik negara oleh Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT, di Denpasar, Bali, Kamis (26/9/2019).

Dikatakan walikota, sumur bor dalam yang menggunakan pompa selam (submersible) 3 PK ini juga dilengkapi dengan rumah genset, rumah pompa, dan bak penampungan air berkapasitas 5.000 liter.

"Sumur bor ini mampu melayani kebutuhan air bersih sampai dengan 1.886 jiwa," ungkapnya.

Selain itu, terang walikota, sumur bor dalam tersebut juga memiliki spesifikasi teknis dengan kedalaman 126 meter, debit 0,6 sampai 2,2 liter/detik. Dengan konstruksi pipa besi galvanis diamater 6 inchi, pasokan listrik dari genset dengan kapasitas 10 VA=8 kWatt.

"Semoga keberadaan sumur bor ini mampu membantu pemerintah kota di dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Kota Bertuah," harap walikota.

Selain Kota Pekanbaru, hibah sumur bor dalam juga diterima oleh sejumlah daerah di Riau di antaranya Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Kampar, Kuantan Singingi dan Kabupaten Siak. "Total terdapat 100 kabupaten/kota yang menerima hibah sumur bor ini," tutup walikota.

Turut hadir mendampingi walikota, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Muhammad Jamil, Plt Kepala BPKAD Syoffaizal dan Kepala Bidang (Kabid) Perbendaharaan BPKAD Basri. (advertorial)

Berita Lainnya

Index