Kepala BNPB Sebut Curah Hujan di Akhir 2019 Rekor Tertinggi

Kepala BNPB Sebut Curah Hujan di Akhir 2019 Rekor Tertinggi
Kepala BNPB Doni Monardo. ©2019 Merdeka.com/Dwi Prasetya

SERAMBIRIAU.COMKepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengatakan curah hujan Selasa, 31 Desember 2019, merupakan intensitas tertinggi, di atas 300 mm. Akibatnya, hampir seluruh daratan Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi terkepung banjir.

"Jadi ini merupakan suatu rekor curah hujan tinggi dalam beberapa jam terakhir," kata Doni usai meninjau banjir dengan menumpangi helikopter bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Jakarta, Rabu (1/1).

Ia mencontohkan wilayah dengan curah hujan tertinggi yakni wilayah Halim Perdanakusuma dengan curah hujan 377 mm, sekitar Taman Mini Indonesia Indah dengan curah hujan 350 mm, dan Jati Asih dengan curah hujan 270 mm.

Ia juga mengungkapkan banjir yang merata kali ini karena ketinggian air di laut di atas rata-rata yakni 184 cm. Padahal menurutnya, keringgian normal air laut di bawah 160 cm. Atas kondisi seperti itu, kata Doni, air di daratan tak bisa cepat mengalir ke laut.

"Sebagian air yang ada di darat tidak bisa mengalir dengan lancar ke laut," kata Doni menjelaskan.

Sebagai upaya penanggulangan bencana banjir, BNPB terus berkoordinasi untuk bekerja sama dengan TNI, Basarnas, Palang Merah Indonesia (PMI).

Sementara Kapusdatin BNPB Agus Setiawan melalui keterangan persnya menyatakan, banjir di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya belum surut. Kedalaman air akibat hujan yang mengguyur sejak, Rabu 31 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 mencapai 2 meter.

"Sejumlah wilayah di Jabodetabek terendam banjir dengan ketinggian bervariasi dari 30 cm hingga 200 cm," ujar Agus.

Agus mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan BNPB hingga pukul 14.00 WIB, terdapat tujuh kecamatan di Jakarta Selatan dan 10 kecamatan di Kota Bekasi yang terendam banjir.

"Sebaran titik terdapat di sejumlah wilayah baik di DKI Jakarta, Tangerang Selatan dan Kota Bekasi," kata dia.

Tujuh lokasi terdampak banjir di Jakarta Selatan, yakni di Kawasan Setiabudi, Tebet, Kebayoran Baru, Mampang Prapatan, Pancoran, Cilandak, dan Pasar Minggu.

Sementara 10 lokasi terdampak banjir di Kota Bekasi yakni di Kecamatan Medan Satria, Bekasi Utara, Bekasi Barat, Bekasi Timur, Bekasi Selatan, Pondok Gede, Rawa Lumbu, Jatiasih, Mustika Jaya, dan Bantar Gebang.

"BNPB masih terus melakukan pemantauan serta koordinasi dengan BPBD yang terdampak," kata dia

Sumber : Merdeka.com

Berita Lainnya

Index