Ratusan Driver Ojol Grab Pekanbaru Lakukan Aksi Protes

Ratusan Driver Ojol Grab Pekanbaru Lakukan Aksi Protes
Ratusan Driver Ojol Grab Pekanbaru Lakukan Aksi Protes

PEKANBARU, SERAMBIRIAU.COM - Ratusan pengemudi ojek online (ojol) Grab melakukan aksi protes didepan kantor perwakilan Grab di Jalan Sudirman Pekanbaru pada Senin (29/06/20). 

Berdasarkan pantauan dilapangan, seruan "Aksi Menolak Kebijakan Aplikator" ini dimulai dari belakang Gedung Purna MTQ, kemudian longmarch menuju kantor perwakilan Grab Pekanbaru. Aksi yang diikuti oleh ratusan driver ojol roda dua ini terdiri dari 18 komunitas ojol Grab yang tersebar di Pekanbaru.

Dilansir dari ranahriau.com dalam aksi ini sejumlah massa menyampaikan beberapa tuntutan diantaranya yaitu:

1. Menuntut dikembalikannya sistem insentif seperti waktu sebelum pandemi Covid-19 terjadi.

2. Tidak setuju dengan kebijakan yang merugikan driver

3. Menuntut penghapusan sistem Law Fare di Pekanbaru. 

4. Jika tuntutan tidak di kabulkan maka akan ada aksi lanjutan. 

Tuntutan yang ditandatangani oleh masing-masing perwakilan komunitas tersebut diterima langsung oleh Novriansyah yang merupakan divisi Komunitas Grab Pekanbaru. 

Tak sampai disitu, dalam aksi tersebut massa juga melakukan aksi offbit (tidak mengaktifkan aplikasi driver Grab) selama 1 x 24 jam oleh seluruh driver ojol Grab di Pekanbaru. 

Bahkan ada juga isu tak sedap yang disampaikan oleh salah satu peserta aksi demo yang juga tidak mau disebutkan identitasnya. 

Isu tersebut mengatakan bahwa manajemen Grab Pekanbaru melindungi para driver Grab yang berbuat curang demi mendapatkan keuntungan lebih secara pribadi. 

"Ada beberapa driver yang menggunakan tuyul, tapi malah dilindungi oleh manajemen, padahal itu sudah melanggar kode etik perusahaan", ujarnya. 

Meski sudah dihubungi via pesan whatsapp. Hingga saat ini, belum ada konfirmasi langsung dari pihak manajemen Grab. (***)

Berita Lainnya

Index