Optimalkan Kegiatan Pekan Pangan Madani, Disketapang Gandeng Beberapa SKPD

Optimalkan Kegiatan Pekan Pangan Madani, Disketapang Gandeng Beberapa SKPD
Rapat Koordinasi sinergi kegiatan PPM bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Selasa (05/01/2021).

PEKANBARU – Dalam rangka optimalisasi pengembangan Kegiatan Pekan Pangan Madani (PPM) oleh Outlet Puan Berseri Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru agar lebih fungsional, pagi ini telah ditaja Rapat Koordinasi sinergi kegiatan PPM bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Selasa (05/01/2021).

 Sebagaimana diketahui Disketapang melalui Outlet Puan Berseri sejak kamis 03 Desember 2020 telah melauncing kegiatan Pekan Pangan Madani yang digelar di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Jl. Cut Nyak Dien No. 1. PPM adalah sebuah sarana tempat berjualan (market place) penjualan produk-produk pangan segar dan olahan dari para Kelompok Tani (KT), Kelompok Wanita Tani (KWT), UMKM dan Pegiat Usaha Pangan lainnya yang ditaja secara rutin setiap pekannya pada hari kamis terhitung mulai Kamis (03/12/2020).

Hadir dalam rapat tersebut SKPD terkait yaitu Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar Kota Pekanbaru,  Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik, PT. Sarana Pangan Madani, KTNA Pekanbaru dan FKUB Alumni IPB Bogor.

Hal ini disambut baik oleh SKPD dan instansi terkait lainnya dan berjanji ikut menyukseskan kegiatan ini kedepannya. Ada beberapa perubahan kegiatan terutama terkait waktu pelaksanaan. Semula PPM digelar dari jam 08.00 s.d 12.00 siang. Mengingat pangsa utama konsumennya berada pada Kawasan pusat perkantoran, maka jadwal tersebut digeser menjadi setiap Kamis pukul 11.00 s.d 16.30 WIB. Hal ini juga membuka peluang bagi ASN dan karyawan perkantoran di Kawasan sekitar Dinas Ketahanan Pangan dapat berbelanja pada jam istirahat kantor biasanya pada pukul 12.00 – 13.00 WIB atau semisalnya setelah pulang kerja pada pukul 16.00 WIB. 

Hal ini diamini oleh Kadis Ketapang, Alek Kurniawan, SP, M.Si dan akan mencoba waktu tersebut untuk pelaksanaan PPM dan akan mengevaluasinya apakah waktu tersebut berdampak positif atau tidak. Kalau tidak, maka waktu pelaksanaan akan dilaksanakan seperti semula.

“Mudah-mudahan ini berdampak positif terhadap transaksi jual beli oleh Para petani dan pelaku usaha pangan lainnya di PPM ini, kalau memang bagus akan kita berlakukan terus seperti itu, kalau tidak; kita akan kembalikan ke waktu semula” ungkap Sang Kadis yang juga Ketua ISSI Kota Pekanbaru.

Kedepannya, kegiatan PPM ini akan direkomendasikan oleh  Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebagai destinasi wisata sebagai tempat berjualan oleh-oleh khas kota Pekanbaru dari olahan pangan. Dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan juga berjanji menyediakan tambahan tenda jika memang dibutuhkan. Begitu juga dengan Dinas Perhubungan dan Satpol, kalau memang dibutuhkan kegiatan rekayasa lalu lintas di Lokasi kegiatan, nanti juga akan difasilitasi oleh Dishub dan Satpol PP. Dinas Koperasi dan UMKM yang langsung dihadiri oleh Kepala Dinas Dr. H. Idrus, M.Ag juga akan menginformasikan kepada UMKM yang dibawah binaannya untuk berpartisipasi pada acara PPM. Begitu juga dengan Dinas Pertanian yang langsung membooking 2 tenda untuk Kelompok Tani yang menjadi binaan mereka. Sementara Diskominfo berjanji akan membantu promosi secara massif melalui kanal-kanal medsos dan iklan virtual yang dikelola Diskominfo Kota Pekanbaru.

Acara diakhiri dengan makan Bersama di Café Outlet Puan Berseri yang dilauncing Kadis Ketapang pada hari sebelumnya.

"Mudah-mudahan kegiatan ini semakin fungsional dan dapat membantu keberadaan Kelompok-Kelompok Wanita Tani, Kelompok Tani, UMKM dan Pelaku Pangan lainnya," pungkasnya. (***)

Berita Lainnya

Index