Didapuk Menjadi Narsum, Kadis Ketapang Paparkan Program Strategis Disketapang Pekanbaru

Didapuk Menjadi Narsum, Kadis Ketapang Paparkan Program Strategis Disketapang Pekanbaru
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pangan (Disketapang), Alek Kurnkawan SP MSi menjadi salah satu Narasumber Ketahanan Pangan oleh Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Riau.

PEKANBARU – Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pangan (Disketapang), Alek Kurnkawan SP MSi menjadi salah satu Narasumber Ketahanan Pangan oleh Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Riau. Kegiatan ini digelar secara daring dengan tajuk 'Memberdayakan Ketahanan Pangan Keluarga di Era Pandemi' pada Kamis malam (11/03/2020). 

Acara dibuka secara resmi tepat pukul 20.00 WIB secara daring oleh Penasehat IKA UNS Riau Bapak Ir Arsyadjuliandi Rachman MBA yang merupakan alumnus Fakultas Pertanian (FP) UNS. Dalam sambutannya beliau menyambut seluruh narasumber dan peserta webinar dengan penuh kehangatan serta menekankan bahwa keberadaan IKA UNS di Provinsi Riau harus memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat Riau terutama dalam masa-masa pandemic covid-19 ini. 

Alek Kurniawan, didaulat sebagai pembicara pertama setelah acara dibuka oleh Penasehat IKA UNS Riau. Dalam paparannya, Alek menyampaikan beberapa isu penting diantaranya menyinggung fenomena usaha pertanian yang masih digandrungi oleh generasi berumur di atas 50 tahun. 

Selain itu ia juga, Alek tak menampik ada kecendrungan berkurangnya lahan produktif dan tingginya alih fungsi lahan. Lebih lanjut, Alek memadang isu strategis lainnya dari  beberapa sudut pandang yaitu Aspek Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Distribusi dan Cadangan Pangan beserta Keamanan dan Konsumsi Pangan.

Alek juga menyampaikan, bahwa dengan segala keterbatasan diantaranya terbatasnya ruang fiskal daerah karena perlambatan ekonomi akibat covid-19. Seperti, belum tersedianya database pangan yang memadai & terintegrasi dalam penyediaan layanan publik, belum tersedia inovasi yang memadai di bidang ketahanan pangan dan belum optimalnya koordinasi dengan instansi/ pihak terkait. Namun demikian, Dinas Ketahanan Pangan tetap berupaya optimal mengesekusi beberapa terobosan diantaranya melalui leningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani dan Pelaku Usaha Pangan dengan pemanfaatan sumber dana dari berbagai stakeholder. 

Revitalisasi dan penguatan kelembagaan petani dan Pelaku Usaha Pangan, pengembangan usaha tani berbasis agrobisnis dan agroindustry yang eduintanment dan pengembangan teknologi tepat guna serta pembangunan infrastruktur peningkatan kualitas ketahanan pangan.

Alek menjelaskan bahwa dalam aspek peningkatan produktivitas dan kesejahteraan pengusaha pertanian dan pelaku usaha pangan, disketapang pekanbaru hadir melalui pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan stimulus ekonomi di sektor hulu berupa  bantuan pertanian dalam bentuk kegiatan Pengembangan Kawasan Mandiri Pangan (kamapan), Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)/ Pengembangan Pangan Lestari (P2L) dan Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD). 

Selanjutnya dalam aspek Revitalisasi dan penguatan kelembagaan Pengusaha Tani dan Pelaku Usaha Pangan, Disketapang sangat Mendukung Penuh Inovasi Walikota Pekanbaru dalam Pembentukan PT. Sarana Pangan Madani Sebagai BUMD, Operasionaliasi Outlet Pangan Pemko Pekanbaru PUAN BERSERI, Optimalisasi kegiatan Pekan Pangan Madani (PPM) dan suskesi penyediaan Lokasi Cadangan Pangan Terintegrasi (siCANTIG) berlokasi di Kelurahan Agrowisata, Kecamatan Rumbai Barat Kota Pekanbaru yang  disebut Kadis Ketapang dengan suguhan edutainment (Edukasi dan entertainment/ Lahan Pembelajaran dan Hiburan alam).

'Kedepannya kita berharap perencanaan inovasi Bapak Walikota kami, yang disebut dengan siCANTIG ini akan menjadi suguhan edutainment alias education and entertainment yang bila diartikan secara sederhana adalah lahan agro untuk pembelajaran dan hiburan alam yang menarik dan memadai yang terintegrasi dari hulu sampai ke hilirnya" papar Alek. 

Selain Alek, yang didapuk dengan materi Ketahanan Pangan Keluarga dalam masa pandemi,narsum lainnya diantaranya ada Dr. Arifudin, M.Si, Solihin, Listiyaningsih, SP, Ir. H. Bahrudin dan Ilham Suryoadi, SP sementara sebagai moderator adalah Drs. Tugiman, MS yang juga merupakan Ketua IKA UNS Riau dengan materi yang dikupas adalah terkait Budidaya Buah Melon & Buah Naga dan Budidaya Hidroponik.

Adapun acara ini ditaja oleh IKA UNS Riau adalah dalam rangka menyemarakkan Milad UNS ke XLV. Acara diakhir dengan dialog antara Narasumber dan peserta lainnya. (***)

Berita Lainnya

Index