Gubernur Riau Tegas : Tidak Ada Halal Bihalal dan Open House

Gubernur Riau Tegas : Tidak Ada Halal Bihalal dan Open House
Gubernur Riau Tegas : Tidak Ada Halal Bihalal dan Open House

PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar memimpin rapat koordinasi (Rakor) terkait pelaksanaan Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah / 2021 Masehi dan agenda Halal Bihalal di Provinsi Riau, di Gedung Daerah Balai Serindit, Selasa (04/05/21).

Gubri menerangkan rapat ini  bersama Forkompinda Provinsi Riau, Majelis Ulama Indonesia (MUI), tokoh agama dan tokoh masyarakat dan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bertujuan untuk mempersiapkan tempat - tempat ibadah di Hari Raya Idulfitri nantinya.

"Sebenarnya ini adalah bentuk tindak lanjut arahan dari Bapak Menteri Agama RI kemarin untuk memperhatikan (pelaksanaan ibadah Hari Raya Idulfitri) di zona merah dan zona oren,"  kata Gubri saat diwawancarai usai rapat. 

Oleh karena itu, Ia berharap arahan dari Kementerian Agama RI ini sejalan dengan Surat Edaran (SE) dari MUI. Namun, ia mengatakan berdasarkan SE dari MUI Provinsi Riau  terhadap penetapan lokasi - lokasi berkenaan pelaksanaan salat Idulfitri ditetapkan oleh pemerintah kabupaten atau kota.

"Karena itu, bukan wewenang kami. Makanya hari ini kami ingin pemerintah kota segera bersikap," ucapnya.

Selanjutnya, ia mengatakan bahwa pihaknya juga telah mendapatkan laporan bahwa besok Kamis (06/04/21) tim Satgas COVID 19 Kota Pekanbaru akan mengadakan rapat pertemuan untuk menentukan tempat - tempat pelaksanaan salat Idulfitri di Kota Pekanbaru nantinya.

Selain itu, ia mengingatkan kegiatan halal bihalal dan open house pada tahun ini dari juga tidak akan dilaksanakan. Untuk itu Gubernur Syamsuar berharap dukungan masyarakat untuk tidak menggelar kegiatan halal bihalal.

"Kita berharap dukungan masyarakat untuk tidak menggelar halal bihalal dan menjalin silaturahmi secara virtual," tuturnya.

Gubernur Syamsuar menambahkan bahwa kegiatan berwisata ditiadakan  karena tempat - tempat wisata juga akan ditutup. Hal ini juga sebagai upaya menekan penyebaran COVID 19 di Provinsi Riau. (Ndy) 

Berita Lainnya

Index