Ayo Ramaikan, BRK Syariah Gelar Riau Halal Fair di Masjid An Nur Pekanbaru

Ayo Ramaikan, BRK Syariah Gelar Riau Halal Fair di Masjid An Nur Pekanbaru
Gubernur Riau Syamsuar dan Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchori saat membuka Riau Halal Fair

SERAMBIRIAU.COM, PEKANBARU - Bank Riau Kepri Syariah (BRK Syariah) menggelar bazar Ramadhan bertajuk "Riau Halal Fair" di halaman Masjid An Nur Pekanbaru, Senin (3/4/2023). Bazar yang dibuka langsung oleh Gubernur Riau Syamsuar dan Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchori ini akan berlangsung hingga akhir Ramadhan 1444 H mendatang.

Gubernur Riau Syamsuar mengatakan bahwa Riau Halal Fair ini digelar sekaligus untuk menindaklanjuti terpilihnya Riau sebagai tuan rumah halal fair nasional. 

Sebagaimana diketahui, Riau masuk dalam 8 Provinsi di Indonesia yang ditunjuk sebagai Provinsi yang akan menjalankan program nasional Halal fair tahun 2023.

Program ini nantinya akan menjadi wadah integrasi berbagai kegiatan di sektor ekonomi dan keuangan syariah.

"Yang pada jualan ini tadi bilang memang ini ramai saat momen-momen Ramadhan gini. Mereka juga jualan sampai malam. Mari manfaatkan bazar ini untuk ajang pengembangan ekonomi syariah sekaligus berbagi rezeki di bulan Ramadhan," ungkap Gubri.

Sementara itu, Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchari mengatakan bahwa Riau Halal Fair ini menjadi salah satu misi BRK Syariah untuk membentuk ekosistem Syariah terhadap pelaku UMKM.

"Kami begitu ada program dari KNEKS kemudian diturunkan ke KDEKS, kami menyambut baiknya dengan menyelenggarakan bazar Riau Halal Fair ini," kata Andi.

Saat ini, lanjut Andi, setidaknya sudah ada 30 stand yang mengisi bazar Ramadhan di Masjid An Nur tersebut.

"Alhamdulillah, ada 30 stand yang kami fasilitasi. Ini gratis, kami tidak memungut biaya. Syaratnya hanya menjadi nasabah kami dan Alhamdulillah kebetulan yang berjualan di sini, sebagian juga sudah menjadi binaan BRK Syariah," kata Andi.

"Riau Halal Fair ini juga dalam rangka untuk menjaga amanah dari komite nasional ekonomi dan keuangan syariah (KNKES) yang telah memilih Riau untuk masuk dalam 8 provinsi yang diharapkan menggerakkan ekonomi syariah daerah," kata Gubernur Riau Syamsuar.

Bahkan, bazar Ramadhan serupa juga dilakukan di beberapa masjid lainnya dan khusus bazar fashion muslim juga diadakan di mal.

"Bazar fashion muslim ini juga termasuk dalam rangka gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia, sekaligus melaksanakan kegiatan pengembangan ekonomi syariah dengan lebih menampilkan produk-produk makanan, minuman, fashion termasuk kosmetik halal yang merupakan kebutuhan dari masyarakat," kata Gubri.

Ia juga sempat berbincang dengan peserta bazar Riau Halal Fair. Menurut pengakuan penjual, respon masyarakat terhadap bazar ini sangat bagus. (***man)

Berita Lainnya

Index