Muhadjir Effendy Kukuhkan PW Muhammadiyah dan PW Aisyiyah Riau

Muhadjir Effendy Kukuhkan PW Muhammadiyah dan PW Aisyiyah Riau

Pekanbaru - Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhadjir Effendy mengukuhkan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) serta Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Riau masa bakti 2022-2027, Jumat (19/5/2023) malam.

Acara pengukuhan PWM dan PWA Riau yang barengi dengan acara Silaturahmi Syawal itu dilaksanakan di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau.

Hadir dalam acara tersebut diantaranya Gubernur Riau, jajaran Forkopimda, mantan Gubernur Riau Saleh Djasit, LAMR dan tokoh, pengurus dan kader Muhammadiyah di Riau.

Untuk diketahui jabatan Ketua PW Muhammadiyah Riau diemban oleh Dr Hendri Sayuti MAg yang terpilih dalam Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-26 Muhammadiyah Riau Ahad (5/3/2022) lalu di Teluk Kuantan, Kuantan Singingi. Sementara H Abunawas SAg MM menjabat sebagai Sekretaris, dan Bendahara Drs Adrian Ali MH.

Sedangkan Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah dijabat oleh Dr Hj Hikmani MPd, dan Sekretaris Rina Maralis SE MPd, dan Bendahara Raja Suci Harlizah SE MM.

Dalam kesempatan tersebut Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhadjir Effendy menyampaikan ucapan selamat kepada jajaran Pengurus Wilayah Muhammadiyah dan Pengurus Aisyiyah Aisyiyah yang telah dikukuhkan pada malam ini.

Ketua PW Aisyiyah Riau Dr Hj Hikmani MPd dalam sambutannya mengatakan pengukuhan malam ini terasa spesial karena bertepatan dengan Milad Aisyiyah ke-106 tahun. Karena pengukuhan ini sudah beberapa kali tertunda.

Pada kesempatan yang sama Hikmani mengatakan Aisyiyah Riau mengelola sebanyak 150 TK dan PAUD se-Riau hingga panti asuhan.

"Selain itu Aisyiyah melalui Majelis Kesehatan juga telah melakukan gerakan penurunan stunting, dimana di Riau saat ini angka stunting mencapai 17 persen, ini angka yang cukup tinggi. Oleh sebab itu Aisyiyah ingin bermitra dengan pemerintah terutama Pemprov Riau. Kalau disupport dana oleh pemerintah kita yakin angka stunting di Riau akan semakin turun karena Aisyiyah ada di seluruh kabupaten kota hingga ke desa-desa," kata mantan Anggota DPRD Riau itu.

Sedangkan Ketua PW Muhammadiyah Riau Dr Hendri Sayuti mengatakan Muhammadiyah pertama kali terbentuk pada tanggal 15 November 1966. Artinya sudah 15 kali terjadi pergantian pimpinan. "Dan kami adalah ketua yang ke-16 sebagai ketua PW Muhammadiyah Riau," Hendri Sayuti.

Pada kesempatan itu, Hendri Sayuti menegaskan bahwa Muhammadiyah merupakan gerakan Islam, dan sekarang Muhammadiyah sedang asiknya memproklamirkan dan menjalankan risalah Islam berkemajuan.

"Melalui risalah Islam berkemajuan Muhammadiyah memanggil kita semua supaya persoalan-persoalan kekinian, persoalan keummatan, sosial, kebangsaan dan global itu bisa diselesaikan dengan Islam yang berkemajuan," kata Hendri Sayuti lagi.

Hendri Sayuti juga mengatakan ada PR besar PW Muhammadiyah Riau adalah dengan menambah perguruan tinggi. Sebab saat ini di Riau baru memiliki satu universitas yakni Universitas Muhammadiyah Riau dan satu lagi Sekolah Tinggi Aisyiyah yang sebentar lagi akan menjadi Institut Teknologi Aisyiyah Riau.

Selain itu PW Muhammadiyah Riau juga berkomitmen membina klinik menuju mendirikan Rumah Sakit Muhammadiyah Riau yang telah lama-lama diidamkan. (Ckp)

Man

Berita Lainnya

Index