MUSIM HAJI 2019

Perekaman Biometrik Calon Jemaah Haji di Riau Sudah Bisa Dilakukan

Perekaman Biometrik Calon Jemaah Haji di Riau Sudah Bisa Dilakukan
Ilustrasi (int)

PEKANBARU - Calon Jemaah haji asal Riau khususnya dari Kota Pekanbaru sudah bisa mulai melakukan perekaman biometrik visa jemaah haji, Rabu (13/3/2019). Proses perekaman biometrik dilakukan oleh VFS Tashell, perusahaan yang ditunjuk langsung oleh pemerintah arab saudi untuk melakukan perekaman biometrik bagi jemaah asal di Indonesia. 

"Persyaratan untuk visa jemaah haji tahun ini itukan harus dilakukan perekaman biometrik. Mulai hari ini sudah bisa, untuk Jemaah asal Pekanbaru kita sudah instruksikan untuk menghubungi langsung pihak PT VFS Tashell untuk melakukan perekaman (biometrik), sudah bisa dilakukan, karena nama-namanya sudah masuk," kata Kasi Pendaftaran dan Dokumen Haji, Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Riau, H Suhardi, HS, S.Ag, MA, Rabu (13/3/2019).

"Nah, untuk jemaah haji asal Riau, setelah rapat dengan kementrian agama dengan pihak perusahaan VFS Tashell di Jakarta, tanggal 6 Maret yang lalu, untuk titik dan lokasi perekaman biometrik di Riau awalnya ada satu titik, kemudian akan ada tambahan satu titik lagi, tapi peralatan yang untuk satu titik lagi belum datang sampai hari ini, yang sudah ada sekarang itu di Kantor Pos Jalan Adi Sucipto Pekanbaru," ujarnya.

Pihaknya sudah menyampaikan kepada kasi haji di kabupaten kota di Riau untuk segera mungkin menyiapkan paspor jemaah dan mengirimkan nominatif nama-nama calon jemaah haji untuk dimasukkan ke dalam indohaj emailnya PT Tashell untuk bisa dilakukan perekaman biometrik. 

Hingga, Selasa (12/3/2019) data calon jemaah haji di Riau yang sudah diinput dan disampaikan ke email PT VFS Tashell melalui indohaj sekitar 2650 jemaah. Atau lebih dari separoh yang diinput dan  dikirimkan ke email VFS Tashell. Pihak Kanwil Kemenag Riau akan maksimalkan dalam minggu ini bisa tuntas, supaya nanti pihak VFS Tashell bisa menyusun jadwal untuk perekaman biometriknya.

"Jadi perekaman biometrik itu baru bisa dilakukan setelah nama jemaah itu sampai ke emailnya indohaj PT Tashell. Sampai hari ini yang sudah masuk dan kita sampaikan ke emailnya indohaj PT Tashell sekitar 2.650 jemaah," bebernya.  

Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak VFS Tashell, agar saat perekeman biometrik bagi calon jemaah haji asal Riau nantinya bisa dijadwalkan per-kabupaten kota. 

"Supaya memudahkan jemaah datang berombongan untuk melakukan perekaman biometrik," ujarnya.

Hingga saat ini lokasi perekaman biometrik jemaah haji asal Riau baru ada disatu titik. Yakni di Kantor Pos, Jalan Adisucpto, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Sedangkan rencana untuk penambahan satu titik lagi hingga saat ini alatnya belum sampai di Pekanbaru.

"Jatah satu titik lagi untuk perekaman biometrik itu akan kita tempatkan di Dumai. Agar bisa mengakomodir wilayah yang jauh dari Pekanbaru. Seperti jemaah dari Rohil, Bengkalis dan Meranti, mereka bisa melakukan perekaman biometriknya ke Dumai. Kalau alat-alatnya sudah sampai, nanti kita akan lakukan survei dulu ke dumai bersama pihak VFS Tashell, tapi sampai hari ini unitnya belum sampai," paparnya.

Saat singgung kapan batas waktu perekaman biometrik jemaah haji di Riau berakhir, pihaknya belum bisa menetapkan. Sebab jadwal perekaman biometrik sepenuhnya menjadi tanggungjawab pihak VFS Tashell.

"Itu tergantung pihak PT Tashell, kalau data masuk semua itu bisa langsung dijadwalkan," katanya. (src1)

Berita Lainnya

Index