Kampung Takjil, Tugas Kuliah Sekaligus Membantu Sesama Mahasiswa

Kampung Takjil, Tugas Kuliah Sekaligus Membantu Sesama Mahasiswa

PEKANBARU, SERAMBIRIAU.COM - Mahasiswa Jurusan Hukum Keluarga Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (UIN Suska Riau), menggelar Kampung Takjil tak jauh dari portal masuk UIN Suska melalui Jalan Buluh Cina, Pekanbaru.

Sebanyak sembilan stan didirikan sejak 13 Mei lalu. Menurut salah satu mahasiswa Abdul Rasyid, Kampung Takjil ini akan digelar selama empat hari hingga hari Kamis (16/5).

"Kami bukanya sejak dari Senin kemarin sampai Kamis besok. Cuma empat hari,"kata Rasyid.

Rasyid menjelaskan, Kampung Takjil tersebut merupakan tugas dari mata kuliah Dasar-Dasar Manajemen. Sebanyak dua kelas yang terdiri dari 57 mahasiswa turut berjualan untuk memperoleh nilai dari dosen pengampu.

"Ini sebenarnya tugas mata kuliah, meski pun kami bukan anak Ekonomi Syariah atau pun Pendidikan Ekonomi, kami juga bisa berbisnis,"terang Rasyid.

Rasyid mengaku tak menyangka, jika penjualan selama dua hari ternyata disambut baik oleh masyarakat di sekitar kampus. Ia mengungkapkan di hari pertama berjualan, tidak ada satu pun makanan atau minuman yang tersisa.

"Luar biasa dan tak menduga, sebelum azan Magrib itu udah habis duluan," tutur Rasyid.

Menu-menu yang dijual di Kampung Takjil seperti gorengan, lumpia, minuman kasturi, candil dan lain-lain. Rasyid dan teman-temannya memilih Kampung Takjil untuk bisnis, selain untuk memperoleh keuntungan dan nilai dari dosen pengampu, juga agar mahasiswa setelah pulang kuliah membantu mahasiswa lainnya memperoleh takjil.

"Jadi mahasiswa kan pulangnya jam empat, jadi mereka siap pulang bisa singgah ke Kampung Takjil, kampus kami punya kampung takjil,"pungkasnya.(RIAUPOS.CO)

Berita Lainnya

Index