PEKANBARU - Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Pekanbaru menggelar rapat, untuk mengenbangkan inovasi Lokasi Cadangan Pangan Terintegrasi (Sicantig).
Sicantig dirancang sedemikian rupa, betujuan untuk pemberdayaan masyarakat, penguatan kelembagaan, edukasi, pariwisata dan bagaimana nantinya menjadikan Pekanbaru sebagai Kawasan Mandiri Pangan (KMP).
Dengan demikian, inovasi ini bisa menjadi penyangga dan pemberdayaan produksi pangan lokal dengan dukungan sarana prasarana yang memadai, serta terintegrasi mulai dari hulu sampai hilirnya. Demikian disampaikan Alek Kurniawan MSi selaku Kepala Distankan Pekanbaru, Senin (10/8/2020).
"Oleh sebab itu, kita butuh sinkronisasi dan harmonisasi pikiran serta tindakan untuk mewujudkan rencana-rencana yang telah disusun untuk ketahanan pangan. Terkhusus untuk program Sicantig ini," kata Alek.
Alek juga meminta, pegawai Disketapang untuk terus memberikan sumbangsih ide kreatifinya. Tujuannya, agar pengembangan Sicantig dapat berjalan sesuai yang diharapkan.
"Jangan pernah malas berfikir dan bekerja jika kita sedang beraktifitas. Dan jangan pula pernah merasa bosan dan grogi manakala sedang diberi tanggungjawab. Disketapang ini adalah rumah kedua kita bersama, mari kita besarkan bersama-sama," pesannya pada pegawai Disketapang.
Dalam rapat ini, juga dibahas mengenai kawasan pertanian seluas 5 Hektare yang ada Kelurahan Agrowisata. Disketapang memastikan tahapan land clearing, land scaping dan penekanan urgensi pengadministrasian berjalan lancar, untuk menata kawasan tersebut.
"Kita juga menelaah terhadap regulasi - regulasinya. Semoga kawasan tersebut mampu memenuhi pangan di Kota Pekanbaru," harapnya. (***)
.jpeg)
