Jelang Puncak Haji, Sudah 3 JCH Asal Riau Meninggal Dunia Makkah

Jelang Puncak Haji, Sudah 3 JCH Asal Riau Meninggal Dunia Makkah

SERAMBIRIAU.COM, MAKKAH - Jamaah Calon Haji (JCH) Riau yang meninggal dunia di Makkah jelang puncak terus bertambah. Terbaru, JCH dari kabupaten Siak atas nama Sholeh bin Tarwan Abdullah yang meninggal dunia Minggu (18/6/2023) sekitar pukul 23.00 waktu arab saudi.

"Innaa lillaahi wainnaa ilaihi roji'un berita duka datang dari kota Makkah, telah wafat jemaah haji Riau dari Kabupetan Siak tadi malam di rumah sakit king Faishol Makkah Arab Saudi atas nama Sholeh Bin Tarwan Abdullah," kata  Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Dr. H. Mahyudin melaporkan langsung dari Makkah Al Mukarramah, Senin (19/6/2023). 

Sholeh meninggal dunia diusianya yang ke 82 tahun.  Almarhum tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 15 Batam (BTH).  Sholeh merupakan jemaah calon haji dengan nomor porsi 0400067258 yang diberangkatkan dari tanah air pada tanggal 2 Juni 2023.

"Almarhum meninggal karena sakit jantung dan jatuh. Jenazah alm Pak Sholeh akan dimakamkan di Pekuburan Makkah," katanya.

Mahyudin mengatakan bagi jemaah yang meninggal sebelum pelaksanaan puncak haji, petugas akan melaksanakan badal hajinya. Wukuf di Arafah, bermalam di Muzdalifah dan Mina, melempar jumrah, tawaf Ifadah merupakan rangkaian puncak haji yang akan banyak menguras energi jemaah. 

Pada tahun 2023 ini, populasi jemaah lanjut usia (lansia) mencapai 30 persen lebih disertai jemaah kategori risiko tinggii (risti), dan penyandang disabilitas. 

"Saya berharap, menjelang puncak haji, para jemaah lansia, risti dan penyandang disabilitas tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah-ibadah sunnah yang menguras tenaga, seperti umrah sunnah berkali-kali. Ada berbagai rukhsah atau keringanan ibadah yang bisa di manfaatkan jemaah untuk mencegah timbulnya mudarat," katanya. 

Dengan adanya penambahan satu orang yang meninggal dunia ini, maka total JCH Riau yang meninggal dunia di Makkah jelang pelaksanaan puncak haji hingga saat ini sudah ada tiga orang.

Yakni Subani Firdaus Samad Thaha asal Kota Pekanbaru tergabung dalam kloter 8 BTH. Kedua Yeni Artati binti Raja Yoesoef (63) berasal dari Kabupaten Kuantan Singingi tergabung dalam 13 BTH. Ketiga, Sholeh bin Tarwan Abdullah (82) dari Kabupaten Siak tergabung dalam Kloter 15 BTH. (***)

Berita Lainnya

Index