PEKANBARU- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengklaim terus melakukan pembinaan terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau agar dapat memberikan dividen kepada daerah.
Hasilnya, sejak 2012 Pemprov Riau berhasil menuai dividen dari BUMD sebesar Rp1.525.313.708,461 dari total penyertaan modal yang dikucurkan sebesar Rp Rp904.096.937,051 atau menerima keuntungan sekitar Rp621 miliar lebih.
Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau, Darusman, kepada CAKAPLAH.com mengatakan, pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap BUMD Riau. Salah satunya mengingatkan BUMD untuk efisien menggunakan anggaran operasional.
"Kita terus ingatkan seluruh BUMD agar melakukan efisiensi guna peningkatan dividen nantinya. Misalnya dengan melakukan rasionalisasi terhadap operasional yang dianggap pemborosan," katanya, Senin (13/8/2018).
Dia mengakui, setiap tahun pihaknya memberikan target dividen terhadap seluruh BUMD. Dari target itu ada yang melebihi dan ada yang belum tercapai.
"Memang tidak semua target tercapai. Makanya kita terus melakukan pengawasan terhadap seluruh BUMD untuk lebih baik lagi kedepannya. Terutama dalam mencapai target," ujarnya.
Berikut penyertaan modal sampai 2012 dan dividen BUMD Riau sampai 2017:
Bank RiauKepri: Penyertaan modal Rp419.168.200,405 dan dividen Rp1.262.892.863,169.
PT PIR: Penyertaan modal Rp124.990.600,000 dan dividen Rp8.407.024,616.
PT SPR: Penyertaan modal Rp49.010.951,646 dan dividen Rp10.000.000,000.
PT PER: Penyertaan modal Rp80.014.185,000 dan dividen Rp18.774.755,674.
PT Jamkrida Riau: Penyertaan modal Rp25.463.000,000 dan dividen Rp5.043.854,478.
PT RAL: Penyertaan modal Rp149.700.000,000 dan dividen Rp655.942.237.
PT Riau Petroleum: Penyertaan modal Rp7.500.000,000 dan dividen Rp0
PT BSP: Penyertaan modal Rp45.000.000,000 dan dividen Rp215.739.503,388.
PT Askrida: Penyertaan modal Rp1.250.000,000 dan dividen Rp3.575.270,527.
Korpri: Penyertaan modal Rp2.000.000,000 dan dividen Rp224.494,271.
Untuk total penyertaan modal yang dikucurkan Pemprov Riau sebesar Rp Rp904.096.937,051 dan total dividen sebesar Rp1.525.313.708,461. Dengan demikian Pemprov Riau masih menerima keuntungan sekitar Rp621 miliar lebih. (Src/ckp)
.jpeg)
