Dosen UMRI Beri Edukasi Pedagang UMKM Untuk Tingkatkan Produksi Kerupuk

Dosen UMRI Beri Edukasi Pedagang UMKM Untuk Tingkatkan Produksi Kerupuk
Dosen UMRI Beri Edukasi Pedagang UMKM Untuk Tingkatkan Produksi Kerupuk, Senin (03/10/2022).

Pekanbaru - Dosen Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melalui program hibah pengabdian masyarakat KEMENDIKBUDRISTEK, melakukan edukasi dan sosialisasi terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengan (UMKM) dalam tajuk Upaya Peningkatan Proses Produksi dan Pemasaran pada Usaha Mikro Kerupuk Sumber Rejeki guna Mempertahankan Usaha Dimasa Covid-19 di Kelurahan Sidomulyo Barat.

Kegiatan dengan tema peningkatan produktivitas dan pemasaran tersebut bertujuan agar pelaku UMKM kerupuk mengerti cara meningkatkan produksi sehingga efesiensi dan optimasi kerja dapat tercapai.

Selain itu dalam lini pemasaran juga menjadi perhatian khusus terutama pada masalah packing, branding dan pemasaran produk sehingga diharapkan dapat memberikan nilai tambah terhadap produk yang dihasilkan serta bisa bersaing di pasar yang lebih luas. 

Termasuk memasarkan produk melalui media online "dengan adanya program hibah ini kami berharap dapat membantu pelaku UMKM khususnya usaha saya dan dapat memberi solusi yang tepat untuk masalah yang selama ini kami alami dalam usaha kerupuk ini." cakap pemilik usaha kerupuk.

Sementara itu Ketua pelaksana hibah UMRI di Sidomulyo Barat Sunanto, S.Kom., M.Kom berujar sebelum didanainya hibah pengabdian ini pihaknya terlebih dahulu melakukan survei ke tempat-tempat usaha. Hasil survei lapangan tersebut mereka berkesimpulan kalau pelaku UMKM di daerah itu menghadapi masalah produksi yang terbatas hanya dapat memproduksi 3000 keping kerupuk saja. 

Selanjutnya para pelaku UMKM belum teredukasi masalah pemasaran berupa branding dan packing dalam memasarkan produknya khususnya secara daring.

"Kami sudah mendapatkan beberapa informasi mengenai masalah utama pelaku UMKM yang kekurangan inovasi dalam proses produksi sehingga menghambat kinerjanya. 

Selain itu pemasaran produk juga hanya dilakukan di wilayah-wilayah dalam jangkauan. Mereka belum mengenal pemasaran online yang sebenarnya dapat meningkatkan penjualan produk secara signifikan. Saat ini dengan di edukasinya pelaku UMKM terhadap proses produksi, kenaikan produktivitas dapat terlihat dari yang sebelumnya hanya mampu meproduksi 3000 keping kerupuk perhari dengan cara konvensional, sekarang pelaku UMKM dapat memproduksi sampai dengan 6500 keping perhari" ujar Sunanto, Senin (03/10/2022). 

Pernyataan itu didukung oleh Mitra PKM Setelah pengabdian Produksi dapat meningkat menjadi 6500 Keping perhari ujar Supriadin pemilik UMKM Kerupuk sumber Rejeki.

Oleh sebab itu, kegiatan ini diharapkan bermanfaat bagi pelaku UMKM dalam proses pengembangan usaha yang mereka rintis. "Dengan teknologi yang ada sekarang ini apalagi didukung dengan sistem e-commerce yang baik tentu akan meningkatkan penjualan produk UMKM tersebut," jelasnya. (Man)

Berita Lainnya

Index