.jpeg)
SERAMBIRIAU.COM - Hingga saat ini seluruh Jamaah Calo Haji dari Provinsi Riau sudah berada di kota Makkah Al Mukarramah, Minggu (25/6/2023). Totalnya sebanyak 5.297 orang jemaah dari 14 kloter pada gelombang pertama dan dua kloter gelombang kedua.
"Alhamdulillah seluruh jemaah haji Riau telah berada di Kota Makkah, terakhir adalah jemaah klotwr BTH - 32 dan BTH - 33 yang merupakan jamaah tambahan dan saat ini sedang melaksanakan rangkaian ibadah umrah wajib," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian agama Provinsi Riau Dr. H. Mahyudin, Minggu (25/6/2023).
Mahyudin juga mengatakan, saat ini seluruh jemaah calon haji sedang menunggu waktu untuk melaksanakan puncak haji di Arafah, Mudzdalifa dan Mina (Armuzna). Sambil menunggu puncak haji, jemaah melakukan berbagai aktifitas ibadah baik di pemondokan maupun di mesjid atau mushalla disektar Hotel.
"Sambil menunggu Armuzna, jemaah mengikuti bimbingan pra Armuzna dari pembimbing ibadah, melaksanakan muhasabah dan zikir serta doa, petugas kloter melakukan visitasi terhadap jemaah resti dan lansia serta yang mengalami sakit, baik yang di rawat di pemondokan, KKHI, maupun Rumah Sakit," ujarnya.
Selain itu, Mahyudin juga mengatakan seluruh Ketua kloter menerima Kartu Nusuk Armuzna dari Maktab untuk di sampaikan kepada jemaah.
Jamaah akan diberikan kartu nusuk atau kartu identitas selama mengikuti rangkaian ibadah di armuzna dari maktabnya masing - masing.
"Tim Monev Kementerian Agama direncanakan akan mengikuti pergerakan seluruh kloter dari Hotel menuju Arafah pada tanggal 8 Dzulhijjah atau 26 Juni 2023," ujarnya.
Mahyudin mengungkapkan, secara umum kondisi JCH Riau dalam keadaan sehat. Meski ada jamaah yang kurang sehat tetapi jumlahnya tidak seberapa dan bisa dimaklumi, hal itu karena disebabkan perubahan cuaca.
"Alhamdulillah secara umum seluruh jemaah calon haji asal dalam kondisi sehat walafiat. Memang masih asa beberapa yang dirawat di KKHI dan rumah sakit," katanya.
Pihaknya meminta kepada petugas haji untuk melayani tamu Allah ini dengan baik. Apalagi sebagian besar banyak calon haji berusia lanjut.
"Kita minta petugas maksimalkan pelayanan khususnya pelayanan medis yang ada di tanah suci sehingga sakit-sakit sedikit itu bisa teratasi," katanya.
Lebih lanjut dirinya berharap seluruh jamaah sehat dan bisa melaksanakan ibadah dengan baik dan khusuk.
Sementara untuk data jumlah JCH Riau yang meninggal dunia, hingga saat ini sudah ada tiga orang. Yakni Subani Firdaus Samad Thaha (62 Tahun), Kloter BTH-8 Asal Pekanbaru. Wafat di RSAS Mekkah pada 16 Juni 2023 Pukul 08.13 WAS
Kemudian Yenni Artati Binti Raja Yoesoef (63 Tahun), Kloter BTH-13 Asal Kuansing. Wafat di RSAS Mekkah pada 18 Juni 2023 Pukul 13.50 WAS
Serta Sholeh Bin Tarwan Abdullah (82 Tahun), Kloter BTH-15 Asal Siak. Wafat di RSAS Mekkah pada 18 Juni 2023 Pukul 23.00 WAS. (***)
.jpeg)
