Kesehatan

Pilihan Obat Rematik Alami dan Terapi

Pilihan Obat Rematik Alami dan Terapi
Int

SERAMBIRIAU.COM - Obat rematik alami kerap menjadi pilihan para penderita rematik untuk mengatasi keluhan yang timbul. Sampai sekarang belum ada obat yang diketahui ampuh untuk menyembuhkan rematik secara utuh. Pola hidup sehat disertai obat pereda nyeri, umumnya menjadi rekomendasi dokter untuk mengatasi kondisi tersebut. Sementara obat rematik alami berupa konsumsi herba, sebaiknya dilakukan dengan hati-hati.

Obat rematik alami mencakup sejumlah herba yang diketahui memiliki sifat anti-peradangan, sehingga kemungkinan dapat membantu meredakan rematik, meski masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan seberapa jauh efektivitas dari bahan-bahan tersebut sebagai obat rematik alami.

  • Jahe

merupakan salah satu rempah yang diyakini memiliki sifat anti-peradangan karena kandungan senyawa gingerol. Begitu juga kayu manis yang dapat membantu melawan peradangan. Namun, konsumsi kayu manis atau rempah-rempah lain dalam jumlah yang berlebihan bisa mengganggu pembekuan darah. Selain itu, masih memerlukan penelitian klinis lebih lanjut untuk membuktikan manfaat secara medis.

Beberapa herbal dan rempah lainnya yang dapat berperan sebagai obat rematik alami, termasuk:

  • Bawang putih
    Meski masih perlu diteliti lebih jauh, namun studi yang ada menunjukkan bahwa bawang putih memiliki efek anti-peradangan, karena menghambat produksi zat sitokin yang dapat memicu reaksi radang. Bawang putih dapat ditambahkan ke berbagai jenis makanan, termasuk sayur tumis atau sup.
  • Lada hitam
    Lada hitam banyak digunakan dalam obat tradisional untuk melawan rasa sakit dan pembengkakan dalam pengobatan alami tradisional. Penelitian menunjukkan, lada hitam bersifat anti-peradangan karena kandungan kapsaisin di dalamnya.
  • Teh hijau
    Teh hijau mengandung polifenol yang kaya akan antioksidan dan dapat membantu menjaga kesehatan sendi. Sebuah penelitian bahkan menemukan konsumsi teh hijau dapat meredam aktivitas sistem imun berlebih yang menjadi penyebab rematik. Meski demikian, khasiat ini masih perlu ditelaah lebih lanjut secara klinis.

Obat Rematik Alami dengan Terapi

Pola hidup yang sehat, menjaga berat badan dan istirahat yang cukup adalah hal yang penting dilakukan selain memanfaatkan obat rematik alami. Usahakan tidur setidaknya delapan jam setiap malam. Jika tidur di malam hari kurang cukup, Anda bisa juga melakukan tidur siang untuk mencukupi kebutuhan istirahat.

Banyak dokter juga merekomendasikan kompres hangat dan kompres dingin untuk mengurangi gejala nyeri sendi akibat rematik. Anda cukup mengompres 15 menit setiap kali terapi dengan alat kompres khusus atau bisa juga menggunakan handuk yang sudah direndam air hangat maupun dingin, pada daerah yang mengalami sakit rematik.

Selain itu, beberapa jenis terapi diketahui dapat membantu mengatasi rematik bersama dengan obat rematik alami. Meski demikian, sebaiknya terapi dilakukan setelah konsultasi dengan dokter atau terapis yang terlatih.

  • Terapi relaksasi otot progresif
    Dalam melakukan relaksasi otot, umumnya dikombinasikan dengan melatih pernapasan. Tarik napas saat memulai relaksasi, lalu buang napas setiap selesai relaksasi. Anda bisa melakukannya dengan mencoba untuk mengencangkan otot, kemudian lemaskan otot kembali, ulang aktivitas ini beberapa kali. Mulailah dari relaksasi otot wajah, dilanjutkan ke leher, dada, lengan perut hingga kaki. Atau, dapat dilakukan sebaliknya.
  • Meditasi
    Teknik meditasi adalah teknik sederhana yang memusatkan perhatian pada pernapasan. Anda hanya memperhatikan setiap menghirup napas dan buang napas. Dengan cukup latihan, siapa pun bisa melakukannya, walaupun pada awalnya hanya mampu memusatkan pikiran beberapa detik saja.
  • Tai chi
    Tai chi menggabungkan gerakan lembut, kewaspadaan, dan pernapasan dalam. Terapi ini Ini melatih pikiran, tubuh dan jiwa, serta membantu kelenturan dan kekuatan otot. Sebuah penelitian menunjukkan, tai chi juga memiliki manfaat bagi sendi penderita rematik.
  • Akupunktur
    Bentuk terapi tradisional ini adalah dengan tusuk jarum dengan ukuran kecil pada permukaan kulit untuk memperbaiki ketidakseimbangan energi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa akupunktur membantu mengurangi rasa sakit, terutama pada punggung.

Meski umumnya herba tergolong aman untuk dikonsumsi, sebaiknya konsultasi dokter sebelum menggunakan sebagai obat rematik alami. Terutama jika Anda juga mengonsumsi obat dokter. Perhatikan pula dosis dan jenis herba yang digunakan.


Sumber: https://www.alodokter.com/ / Editor


 

#Kesehatan

Index

Berita Lainnya

Index