Opini

Kebjiakan Ekonomi Strategis Dalam Menghadapi Dampak Corona

Kebjiakan Ekonomi Strategis Dalam Menghadapi Dampak Corona

Wabah virus Corona atau Convid-19 tak hanya mengguncang Wuhan, tetapi juga dunia bahkan Indonesia sudah menyatakan libur dalam 2 minggu kedepan untuk mengantisipasi merambahnya wabah mematikan ini bahkan pemerintah daerah pun turut meliburkan sekolah ataupun lembaga/Institusi lainnya.

Bukannya merambah kesehatan tetapi memiliki dampak yang sangat tajam bagi segala lini rantai kehidupan sosial termasuk Perekonomian.

Pemerintah dalam menghadapi Corona tidak serius dan tidak memliki Prevenif sigap dan tanggap ddalam penanganan dan pemerintah juga kurang sosialisasi akan virus corona ini. Seharusnya sejak awal penuran pada Desember 2019 haruslah memiliki langkah antisipasi dan jangan sampai disiintegri.

Bahkan dalam menghadapi virus yang mematikan ini pemerintah tidak juga sigap dalam melakukan kebijakan ekonomi yang terjadi akibat virus corona ini. Bahkan jangan sampai virus ini mematikan perekonomian negara bahkan jangan sampai nantinya barang Bahan Pokok naik dikarenakan wabah mematikan ini.

Kita bisa melihat Fenomena yang terjadi di beberapa belahan negara di dunia. Bahkan super market sudah habis stok untuk menyediakan Bahan yang sangat penting /Primer.

Selain itu memahami wabah virus corona ini akan memberikan dampak pada kegiatan ekonomi masyarakat sehari-hari. Sektor Industri,Sektor Jasa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan sektor keuangan yang diperkirakan akan merasakan dampaknya.

Pemerintah harus memiliki Kebijakan strategis untuk bagaimana mengatasi Corona jangan sampai dampaknya semakin tubir ke Ekonomi negara dengan menyediakan bahan pokok yang menjadi bagian terpenting jangan sampai momentum ini dijadikan oleh pasar dengan menaikan bahan bahan Pokok lainya dan awasi juga Sistem pasar serta lihat lah masyarakat kecil yang menopang roda ekonomi seperti petani petani yang dimana petani ini bergulat langsung.

Penulis : Iyowan May Ozifa Gubernur Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Riau 

Berita Lainnya

Index